Daftar Blog Saya

Selasa, 31 Desember 2013

Sajak Timur Sinar Suprabana

dan kekasih

dan kekasih, hati yang tak kenal letih,
mengantih. benang demi benang. nggetih.
angin, kubayangkan sewajah senja, agak oranye, berkesiur
: dialah yang bikin ombak senantiasa mendebur

tebingtebing, hitam, lembab dan diam, membayang jauh.
tampak murung.
lalu bungabunga itu, seperti mendadak bertangan, memetikku
: menyelipkanku di sela batubatu. mengumpankanku pada lumut.

lama, sendiri, gelisah dan muram, kupeluk rasa senyap. bahkan kudekap
hingga lengantenganku lenyap,
melesap dan musna di tiap lengkung atau pun sudut ketiadaan harapan
: ketika bahkan rasa putus asa pun tak ada segala bernama kesiasiaan

"sudahlah," kataku pada yang kubayangkan pasti itu pintu.
"kita ini yatimpiatu"
lalu angin yang dulu, angin yang masih bisa kukenali namun telah lupa aku,
menghembis dingin hingga api pun beku

di sini, di sela batubatu dan batubatu dan batubatu dan batubatu,
kucuwiki satu demi satu entah berapa banyak jenis tatu.
dan kekasih, telanjang, melayang
: mengembara, sengsara, mencari gaunnya yang kubuang

dengan Cinta
......

23.37.
31.12.2013.
semarang
Timur Sinar Suprabana
Timur Sinar Suprabana

Tidak ada komentar: